Thursday, July 23, 2009

Lampung Kuliner Part II

Karena waktu yang cukup singkat, saya tidak bisa banyak mengeksplor dan hunting makanan baik lama atau pun baru. Sungguh, saya masih merindukan Bakso Sony, Mie Ayam Koga dan Nasi Uduk Mat Kribo, yang terlewati pada saat berkendara.

Kali ini makan malam ke daerah Way Halim menjadi sasaran berikutnya. Pada saat melewati perempatan Way Halim, saya teringat dengan Pecel Lele di pojokan ruko dekat lampu merah. Tak terlihat keberadaannya karena tertutup dengan galian...

Setelah perempatan, mobil berbelok ke kanan, dari situ saya lost orientation... :) Daerah yang sepertinya belum sempat saya jelajahi pada saat kuliah, atau mungkin jarang dilewati.
Mobil berhenti di sebuah tempat makan bernama Waroeng Bamboe.

Sebuah tempat makan yang menyediakan lokasi tertutup dan terbuka. Bisa dijadikan tempat pertemuan dan juga memiliki aula yang bisa menampung sekitar 25 - 50 orang.
Lokasi yang terbuka bisa memilih bertelekan langit atau ada juga yang bersaung dan lesehan.
Pada saat masuk disediakan arena permainan untuk anak-anak. Sementara di belakang, ada kolam yang ditutupi dengan bunga teratai.

Tempat makan ini menyediakan seafood, chinese food, european dan indonesian food. Internasional-lah istilah kerennya. Waitress-waitress cukup sigap dan murah senyum.

Dompet Keluar
Kisaran Rp 100 - Rp 75.000

Little Tips
Buat yang udah laper beratzz, sabar yakkk.... Served makanannya agak lama, tapi gak sampai seabad, koq... he he he
Trus, kalau pesen minum pesen aja teh tawar panas, chargingnya Rp 100
Hmm harus bawa kendaraan pribadi kalau kesini, soalnya lokasi tidak terjangkau angkot

This is the end of Wisata Kuliner @ Lampung, karena besok pagi-pagi sekali saya harus kembali ke Jakarta...

No comments: